Cara inspeksi mobil bekas – Membeli mobil bekas memang memerlukan ketelitian dan kejelian ekstra.
Pasalnya, tidak semua mobil bekas yang tampak kinclong di luar menjamin kondisi mesin dan bagian dalam yang prima.
Apalagi, isu karat yang sering menjadi hantu bagi para pembeli mobil bekas.
Menemukan bekas karat bisa menjadi pertanda bahwa mobil pernah mengalami masalah tertentu atau kurang perawatan.
Memang, bagi sebagian orang, detail-detail kecil seperti ini mungkin terlewat.
Oleh karena itu, yuk simak 12 cara inspeksi mobil bekas berikut ini yang benar agar terhindar dari karat!
Daftar isi
12 Cara Inspeksi Mobil Bekas yang Benar
Dengan 12 cara inspeksi berikut, Anda akan siap untuk mendeteksi dan menghindari kendaraan yang mungkin memiliki masalah lebih dari yang tampak.
Berikut adalah 12 cara inspeksi mobil bekas:
1. Dokumentasi
Cara inspeksi mobil bekas yang pertama adalah pastikan kelengkapan dokumen mobil bekas tersebut.
Sebelum melangkah lebih jauh, buku servis adalah dokumen penting yang memberikan gambaran umum tentang riwayat mobil.
Apakah mobil mendapatkan perawatan rutin? Servis apa saja yang telah dilakukan?
Riwayat servis yang teratur dan lengkap menunjukkan pemilik sebelumnya telah merawat mobil dengan baik.
2. Pemeriksaan Eksterior
Mengamati bodi mobil dengan cermat memungkinkan Anda menemukan tanda-tanda bekas tabrakan atau kerusakan lain.
Perbedaan warna cat, lekukan kecil, atau bekas perbaikan adalah indikator potensial dari masalah sebelumnya.
3. Pengecekan Karat
Karat bisa mengurangi umur pakai mobil dan menurunkan nilai jualnya.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara inspeksi mobil bekas bagian karat mobil.
Area yang sering terkena air seperti bagian bawah mobil, sekitar roda, dan pinggiran pintu, adalah titik-titik kritis.
Menggunakan magnet dapat membantu, karena magnet tidak akan menempel dengan kuat pada area yang berkarat di bawah lapisan cat.
4. Pemeriksaan Interior
Interior yang terjaga menunjukkan mobil telah dirawat dengan baik.
Jok yang tidak sobek, dashboard tanpa retak, dan interior yang bebas dari bau jamur atau basah menunjukkan bahwa mobil tidak pernah terkena banjir atau kebocoran.
5. Mesin
Mesin juga merupakan bagian yang penting dalam cara inspeksi mobil bekas ini.
Mesin yang bersih dan bebas dari rembesan oli menandakan mesin dalam kondisi baik.
Suara mesin yang halus tanpa desis atau ketukan aneh juga adalah tanda mesin yang sehat.
6. Pengecekan Ban
Ban yang aus tidak hanya mengurangi kinerja mobil tetapi juga menandakan potensi masalah suspensi.
Periksa kembangan ban dan pastikan tekanan udaranya sesuai dengan rekomendasi.
7. Tes Drive
Saat menguji coba, perhatikan kinerja mesin, respon rem, dan guncangan atau suara aneh.
Hal ini memberi kesempatan untuk merasakan bagaimana mobil berfungsi dalam kondisi jalan nyata.
8. Cek Bawah Mobil
Untuk cara inspeksi mobil bekas selanjutnya, silahkan cek bagian bawah mobil.
Area ini sering diabaikan, tetapi sangat penting.
Pastikan tidak ada rembesan oli atau cairan lainnya, dan periksa apakah ada bagian yang berkarat atau terkikis.
9. Pemeriksaan Elektrik
Komponen elektrik yang rusak bisa menjadi biaya tambahan bagi pembeli.
Nyalakan semua fitur elektrik, dari lampu hingga sistem hiburan, dan pastikan semuanya berfungsi dengan baik.
10. Cek Suspensi
Suspensi juga masuk dalam cara inspeksi mobil bekas ini.
Suspensi yang baik memastikan kenyamanan berkendara.
Dorongan sederhana pada sudut mobil dan perhatian pada cara mobil kembali ke posisi awal dapat memberikan informasi tentang kondisi suspensi.
11. Pemeriksaan Rem
Rem yang berfungsi dengan baik adalah kunci keselamatan.
Pastikan tidak ada suara berdecit saat menginjak rem dan periksa kondisi cakram atau tromol.
12. Pemeriksaan Dokumen
Untuk cara inspeksi mobil bekas yang terakhir adalah cek legalitas dokumen.
Legalitas mobil sangat penting.
Pastikan semua dokumen seperti STNK, BPKB, dan lainnya adalah asli, belum kadaluwarsa, dan tidak memiliki masalah hukum.
BACA JUGA: 10 Tips Mencegah Karat Pada Mobil, Pakai Anti Karat?
Dengan memahami cara inspeksi di atas dengan detail, Anda akan meminimalisir risiko membeli mobil bekas dengan kondisi yang kurang memuaskan.
Ingatlah, sebaik apapun tampilan mobil, inspeksi mendalam adalah kunci untuk investasi mobil bekas yang bijaksana.
Beli Mobil Bekas? Pasang Anti Karat di Rustpro Aja! Ada Diskon 30%!
Nah, itulah cara inspeksi mobil bekas yang benar dan bisa anda terapkan jika ingin membeli mobil bekas.
Namun perlu diketahui agar mobil yang nantinya sudah anda beli terhindar dari karat, baiknya pasang anti karat mobil.
Anti karat mobil terbaik saat ini adalah Rustpro.
Rustpro miliki layanan anti karat mobil dengan garansi hingga 8 tahun.
Ayo hubungi customer service RustPro melalui WhatsApp melalui nomor berikut: 0813-1150-2678 untuk melakukan reservasi !
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang Rustpro, Anda bisa mengunjungi Instagram kami di @rustpro_indonesia.
Saat ini, kami menawarkan DISKON 30% untuk reservasi yang dilakukan sekarang.
Bahkan, Anda bisa mendapatkan DISKON 40% jika melakukan reservasi di cabang Rustpro Pegangsaan Dua antara pukul 17.00 WIB – 22.00 WIB.
Jadi, tunggu apalagi? Ayo hubungi Rustpro sekarang juga!
RustPro Pegangsaan Dua
Lokasi: Jl. Pegangsaan Dua No.5, RT.7/RW.3, Pegangsaan Dua, Kec. Klp. Gading, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14250.
RustPro Lebak Bulus
Lokasi: Jl. Raya Cirendeu, RT.2/RW.3, Cireundeu, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten 15419.
RustPro Lontar – Surabaya
Lokasi: Jl. Raya Lontar No.81, Lontar, Kec. Sambikerep, Surabaya, Jawa Timur 60216.
RustPro Cirebon
Lokasi: Jl. Kesambi No.74A, Kesambi, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat 45133.
Itulah dua belas cara inspeksi mobil bekas.
Silahkan pahami masing-masing caranya agar anda bisa mendapatkan mobil bekas berkualitas dan terhindar dari karat.
Jangan lupa pasang anti karat dan dapatkan diskon 30% dari Rustpro!